Papan Ouija, Salah¹ Bentuk Okultisme yang Jadi Jalan Masuknya Iblis

Siapa yang suka nonton film² horor atau bertemakan eksorsisme dari luar negeri (baca: hollywood). Pasti gak asing dengan salah¹ permainan yang berhubungan dengan arwah atau roh kematian, salah¹ permainan itu adalah papan ouija yang sering jadi jalan masuk iblis merasuki manusia

Jika di Indonesia dikenal permainan jailangkung, ini juga bentuk yang intinya sama tapi beda. Jika di luar negeri gak mungkin mengenal jailakung, makanya di sana dikenalnya papan ouija.

Permainan² tersebut merupakan salah dua (baca: papan ouija dan jailangkung) dari bentuk okultisme. Okultisme adalah faham atau ajaran yang mempercayai adanya kekuatan gaib yang tersembunyi dalam benda atau roh tertentu.

Pada postingan kali ini saya mau bahas soal papan ouija, apa sih papan ini. Hanya sekedar permainan layaknya permainan ular tangga, monopoli atau apa sih sebenarnya? Akan coba saya resume salah¹ sarana praktik okultisme ini.

Ilustrasi, papan ouija, gambar diambil dari Google

Ouija dikenal sebagai papan roh atau papan bicara. Bentuknya adalah seperti papan yang ditandai dengan huruf alfabet A-Z, angka 0-9, kata "yes" dan "no". Dua kata terakhir ini terkadang opsional, bisa juga diganti kata "hallo" dan "good bye". Papan ini tidak sendiri, tapi ada planchette (potongan kayu atau plastik kecil berbentuk hati) sebagai indikator bergerak untuk mengeja pesan selama pemanggilan arwah.

Oh ya karena permainan ini lahir di luar negeri (baca: Amerika) jadi kata yang digunakan ya pakai bahasa Inggris ya. Translate ke bahasa Indonesia ya kalian sesuaikan sendiri ya.

Kalian perlu tahu, sebenarnya papan ouija ini merupakan merk dagang dari Hasbro. Hasbro merupakan sebuah perusahaan mainan asal Amerika Serikat, merupakan salah satu pembuat mainan terbesar di dunia, di atas Mattel.

Penemu papan ouija diketahui bernama Elijah Bond dan rekannya Jishnu Thyagarajan.

Tapi ada literatur lain yang menyebutkan bahwa perintis atau yang mengenalkan permainan ini adalah Ernest Christian Rieche, seorang pengrajin peti jenasah. Permainan ini booming di Amerika pada tahun 1897. Sebelum booming, papan permainan ini dilirik oleh Charlles W. Kennard seorang pengusaha property sebagai ladang bisnis baru. Lalu Kennard dan Rieche bekerjasama untuk memproduksi massal.

Pada proses nya, pengajuan patennya sering mendapatkan penolakan, hingga akhirnya mereka berkenalan dengan Elijah Bond dan berhasil mendapatkan paten itu setelah membuktikan ritual papan ouija ini pada lembaga paten di sana. Elijah Bond merupakan pengacara dan investor. Akhirnya The Kennard Novalty Company berhasil mendapatkan hak paten tersebut. Perusahaan inilah yang pertama memproduksi massal papan berbicara atau board talk.

Elijah Bond punya saudara perempuan yang bernama Helen Peters, dimana suadaranya ini gemar dengan hal² berbau okultisme. Helen ini pernah menggunakan 'board talk' ini untuk berkomunikasi dengan roh dan roh itu menyebutkan namanya sebagai "ouija" yang artinya "semoga beruntung".

Seiring berjalannya waktu, nama Kennard dihapus dari perusahaan yang mempionirkan memproduksi papan berbicara atau talk board ini. Tidak dijelaskan kenapa ybs. dikeluarkan dari board director perusahaan ini.

Pada Februari 1891, iklan papan permainan ini muncul pertama kali di surat kabar Amerika Serikat. Elijah Bond menjual hak paten papan berbicara atau talk board kepada William Fuld (mantan pekerja perusahaan Kennard) yang kemudian memberi nama baru permainan tersebut dengan The Ouija Board. Nama perusahaannya pun berubah menjadi The Ouija Novalty Company.

Pada masa ini pemasaran permainan papan ouija berkembang sangat pesat. Tahun 1899, Fuld berkerjasama dengan saudaranya Isaac dan membentuk perusahaan bernama The Isaac Fuld & Brothers. Perusahaan ini tidak hanya memproduksi permainan papan ouija tapi juga memproduksi papan billiard.

Pada tahun 1901 terjadi konflik diantara mereka, akhirnya mereka pecah kongsi. Keduanya tetap memproduksi permainan papan spiritual ini, dimana Fuld tetap mempertahankan permainan papan ouija dan Isaac menggunakan nama papan oriole.

Perusahaan Fuld juga memproduksi papan spritualis dengan harga lebih murah, dikenal dengan papan oracle.

Ilustrasi, papan oracle, gambar diambil dari Google

Namun Fuld akhirnya meninggal dengan cara mengenaskan, terjatuh di lantai tiga pada bangunan atau pabrik ketiganya.

Perusahaan Fuld kemudian dilanjutkan oleh ketiga anaknya yaitu Chatterine, William dan Hubert. Namun dalam wasiat ayahnya (baca: Fuld) dikatakan agar keluarganya menjauhi permainan ini dan jangan menggunakan uang dari hasil penjualan permainan ini, keluarganya lalu menjual hak paten papan ouija kepada The Parker Brothers pada 1966, yang nantinya akan dimiliki Hasbro pada masa saat ini.

Kata ouija sendiri berasal dari kombinasi kata ‘ya’ dalam bahasa Prancis (oui) dan Jerman (ja).

Cara permainan papan ouija ini: para pemainnya diharuskan meletakkan jari-jari mereka di atas planchette, dan papan itu digerakkan di sekitar papan untuk mengeja kata-kata. Sambil membaca mantra tertentu yang harus diucapkan bersama.

Ada juga cara lain: letakkan koin tadi di atas papan yang telah diberi simbol-simbol ouija tepat di tengahnya. Lalu, letakkan sebatang lilin yang telah dinyalakan di sebelah papan. Sambil membaca mantra tertentu yang harus diucapkan bersama. Lilin yang disarankan adalah menggunakan lilin berwarna merah.

Permainan ini lebih baik dilakukan bersama 2 sampai 4 orang.

Untuk mendukung permainan ouija dibutuhkan pencahayaan yang remang-remang, sepi, direkomendasikan jika dilakukan pada tengah malam. Disarankan tidak memainkan ouija di dalam rumah. Sebaiknya bermain di lokasi yang tidak dihuni untuk menghindari efek negatif yang tertinggal dari pemanggilan arwah.

Lalu apa mantranya?

Ada beberapa versi mantra yang bisa digunakan, salah¹ nya adalah ini : "Spirit, spirit of the coin. Spirit, spirit of the coin. Spirit, spirit of the coin. Please come out and play with us!" Jika ditranslate ke dalam bahasa Indonesia adalah sbb.: "Roh, roh yang ada dalam koin.. Roh, roh yang ada dalam koin. Roh, roh yang ada dalam koin. Keluarlah dan bermain bersama kami!"

Mantra di atas dapat dibaca berulang-ulang sampai kedatangan roh dapat dirasakan.

Jika sudah selesai bermain, harus memberitahukan dengan kata penutupnya yaitu, "good bye" atau "selamat tinggal." Sebelumnya, pemain juga harus membuat pernyataan kepada roh bahwa permainan telah usai. Kemudian jangan lupa matikan api lilin yang menyala. Hal ini banyak dipercaya sebagai perlambang telah putusnya tali penghubung antara pemain dan roh di dalam permainan.

Bagi masyarakat Eropa dan Amerika, papan ouija ini sering disebut sebagai "Spirit of The Coin" atau "Papan Semangat".

Tapi tahukah, ternyata papan yang dikenal dengan nama papan ouija ini sudah dikenal di dataran China, pada masa Kekaisaran Dinasti Song, yang digunakan untuk menghubungi orang yang telah mati atau roh.

Sebenarnya, mulai kapan sih permainan ini dijadikan medium untuk berhubungan dengan arwah atau roh?

Menurut penulis "Occult America" yang dirilis pada 2001, Mitch Horowits, cerita tentang ouija pertama kali muncul pada akhir 1890 ketika dua orang mendapat ide untuk membuat sebuah papan berisi alfabet dan memberinya nama papan ouija.

Pada era 60-an, hak paten papan ouija berada di tangan perusahaan mainan, Parker Brothers (sejak 1991 bernama Hasbro). Pada 1966, perusahaan itu mulai menjual ouija sebagai "board game."

Kebetulan pada tahun tersebut masyarakat sedang booming dengan hal² yang berhubungan dengan hal mistis dan segala sesuatu yang berhubungan dengan roh atau arwah.

Pada 1980 hingga 1990an, Parker Brothers (merupakan nama perusahaan sebelum berubah menjadi Hasbro) meluncurkan berbagai macam papan ouija, termasuk versi "glow in the dark". Strategi itu dibuat untuk menghilangkan prasangka bahwa permainan itu diciptakan untuk memanggil arwah, karena penjualan papan permainan ini mulai menurun dibandingkan ketika awal² papan ini dijual massal.


Sejak awal memang papan ini dibuat untuk dipergunakan dalam ritual spritualisme, seiring jaman meskipun papan ini dianggap sebagai 'permainan', namun apa yang dimainkan ini berhubungan dengan okultisme.

Menurut pandangan gereja sebagai lembaga keagamaan yang jelas mempercayai kekuatan utama dalam kehidupan ini Tuhan Yang Esa, menganggap hal² seperti ini sebagai hal yang sesat.

Dimana dalam kitab² yang ada ditunjukan perintah² dimana kita tidak direkomendasikan mendekati hal² demikian. Bahkan Paus Fransiskus sebagai pemegang suksesor dari pemimpin para rasul (Rasul Petrus), selalu mewanti-wanti agar kita tidak berkomunikasi dengan iblis. Bahkan, Paus Fransiskus pernah berkata, berhati-hatilah pada iblis yang ada di sakumu.

Karena itu, jangan lupa, iblis selalu ada di saku Anda. - Pope Francis, Jakarta 2024

Kata² Bapa Paus Fransiskus ini disampaikan ketika audiensi dengan para uskup, biarawati, biarawan dan katekis di Gereja Katedral Santa Perawan Maria di Jakarta saat kunjungan apostolik beliau ke Indonesia awal September 2024.

Pada saat homili pada hari Minggu masa prapaskah pertama tahun 2020, Bapa Paus mengatakan, intinya adalah "jangan pernah terlibat dialog dengan iblis."

Ini sebagai bentuk nyata statement gereja agar kita semua yang mengimani Kristus untuk tidak bersekutu dengan iblis dalam bentuk apapun, karena memang iblis hanya akan membawa kita jauh dari Kristus.


Sangatlah jelas sekte² sesat anti-krist sangat memuja hal² yang dilarang oleh gereja, mereka melakukan itu semua sebagai bentuk pelecehan atas perintah Nya.

Jadi, meskipun kalian penasaran dengan permainan spiritualis salah¹ nya papan ouija ini, hindarilah dan tak perlu mencobanya. Cukup kalian melihat kisah² yang sudah², efeknya seperti apa dan bagaimana kita dibuat tergantung pada iblis.

Ingatlah, kita hanya harus bergantung pada kuasa Allah Bapa, Putera dan Roh Kudus, hanya pada Nya lag saja kita bergantung. Kuasa gelap memang akan selalu ada di sekitar kita, sama seperti halnya siang dan malam. Tapi ketika di malam kita tetap terang maka tidak akan pernah terjadi apapun pada kita, karena kita seharusnya ada sebagai anak² terang ditengah kegelapan.

Begitu saja ya pembahasan soal salah¹ permainan spiritualis yang sering dimainkan penganut paham okultisme. Kita mengetahui sebagai pelepas dahaga keingintahuan, namun cukup kita batasi sampai situ saja. Dengan kita tahu salah¹ dari mana cara iblis masuk, kita akan lebih berhati-hati.

Semoga bisa menambah pengetahuan kita anak² terang untuk tidak mendekati hal² yang berbau okultisme seperti itu. -cpr


Bonus:
Dibawah ini ada video dari channel Youtube, unboxing papan ouija yang katanya dibeli dengan harga 1jt, harus impor dari luar negeri, dan ternyata hanya seperti papan biasa, tidak istimewa sama sekali.




#onedayonepost
#budaya
#informasi
#papanouija
#okultisme
#jauhiiblis
#hindariiblis


Posting Komentar

0 Komentar