Selamat pagi, hari ini dihari Minggu, 18 April 2021, masih dimasa Paskah, tepatnya Minggu Paskah III, saya terpikirkan untuk membuat blog khusus untuk saya tempatkan hal-hal yang berhubungan dengan rohani Kristiani, terutama ya sesuai iman keyakinan saya Katolik.
Selama ini hal-hal yang berkaitan dengan iman saya posting diblog pribadi saya di Naturality Channel, yang sudah eksis sejak 2009. Ada juga yang saya posting di Catatan Pribadi, namun itu lebih bersifat pribadi, jadi tidak saya share terbuka, karena blog tersebut statusnya Open/Clossed Semua hal informasi, isi atau pesan sabda saya tuliskan catatannya di blog itu, sekaligus jadi pengingat.
Terpikirkan untuk memisahkannya kedalam blog tersendiri, dan blog inilah yang saya perkenalkan, Taize Naturality. Iya saya memilih kata "taize" itu sering digunakan untuk saat-saat teduh, saat untuk merenungkan tentang iman, dalam hal ini ya iman Katolik. Soalnya, saya sebagai orang muda Katolik merasa masih banyak kurangnya, terutama mengetahui tentang hal-hal seputar keyakinan yang saya yakini sejak lahir.
Kebetulan juga, jaman saat ini jaman dimana teknologi informasi berkembang dengan pesat, dan saya mencoba memanfaatkan sarana ini untuk hal yang positif.
Segitu saja sih perkenalannya. Blog ini jadi blog kesekian yang saya kelola, semakin banyak saja blog yang saya kelola, entah ini berternak atau bagaimana, yang jelas ini adalah bertumbuh, sama seperti orang tua yang memiliki anak dengan beragam karakter, blog ini juga seperti itu. Ada yang mencakup banyak hal, sebagai seorang kakak ada Naturality Channel, kemudian ada adiknya Naturality Shop, lalu kemudian ada yang lebih bersifat sentimentil ada Catatan Pribadi, lalu kemudian yang berusaha mencari tahu tentang banyak hal ada Warna-warni Dunia Kita. Ada juga yang senang dengan dunia masak-memasak, ada gaksukalapar.id. Ada pula blog angkat saya Simplicity, di sana saya bertugas sebagai kontributor.
Semoga bisa terkelola dengan baik, dan menambah khasanah perblogan di Indonesia. Oh iya, blog ini akan menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa utamanya, karena saya tidak tahu dengan bahasa asing, daripada salah juga. Sekian, Tuhan memberkati kita semua. -cpr-
0 Komentar
Tinggalkanlah jejak dengan berkomentar, maka saya akan berkunjung balik.
Jangan lupa difollow ya.
Terima kasih, berkah dalem. GBU